MODUL PRAKTIKUM PENGENALAN TEKNOLOGI INFORMASI
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN ILMU KOMPUTER EL RAHMA YOGYAKARTA 2010
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
1
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
MODUL I (2 X Pertemuan) MICROSOFT OFFICE WORD 2007
Bahasan :
Penggunaan Operasi Microsoft Word 2007
Tujuan :
Mahasiswa dapat mengenali interface dan fungsinya, melakukan penggunaan dasar, menformat dokumen dan menyisipkan obyek kedalam dokumen.
A. MENGENAL MICROSOFT WORD 2007
Microsoft Word (MS Word) merupakan program untuk mengolah kata. Program ini bisa digunakan untuk menulis dokumen misalnya karya tulis, skripsi, novel, dan sebagainya. Selain menulis dokumen, MS Word juga dapat digunakan untuk bekerja dengan tabel, menulis teks dengan kreasi, menyisipkan gambar, maupun yang lainnya. Secara default tampilan area kerja program MS Word 2007 terdiri atas Title Bar, Office Button, Quick Access Toolbar, Menu Bar, Ribbon, Ruler, Status Bar, dan View Toolbar. Tampilan area kerja dapat dilihat pada Gambar 1.
Title Bar berisi nama file yang sedang dikerjakan, serta tombol menampilkan, atau menyembunyikan jendela program, dan menutup program, yaitu tombol Minimize, Maximize/Restore, dan Close. Office Button berisi perintah-perintah yang berkaitan dengan dokumen seperti membuat dokumen baru (New), membuka dokumen (Open), menyimpan dokumen (Save), mencetak dokumen (Print), dan sebagainya
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
2
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
Gambar 2. Page Search View Toolbar berisi pengaturan jenis tampilan dokumen, antara lain: Print Layout: memberikan tampilan sesuai hasil yang akan diterima pada saat dicetak (default). Full Screen Reading: memberikan tampilan halaman penuh. Web Layout: memberikan tampilan sesuai hasil yang ditampilkan di dalam jendela browser. Outline: memberikan tampilan sesuai heading di dalam dokumen dan tingkatan di dalam struktur dokumen. Draft: memberikan tampilan yang berkelanjutan (menggabungkan seluruh halaman seperti dalam satu gulungan). Tiap halaman dipisahkan oleh garis titik-titik.
B. MEMBUAT, MENYIMPAN, MENUTUP DAN MEMBUKA DOKUMEN
Untuk membuat dokumen baru, dapat dilakukan dengan cara berikut:
1. Klik Office Button>New sehingga muncul jendela baru yang menampilkan bagian New Document.
2. Setelah itu pilihlah Blank Document untuk membuat dokumen. (Dapat juga memilih salah satu dokumen template untuk membuat dokumen baru berdasarkan template yang telah disediakan.)
Di dalam Quick Access Toolbar juga terdapat tombol New (Gambar 4) yang berfungsi untuk membuat dokumen baru tanpa melalui jendela baru.
Gambar 3. Tombol New di Quick Access Toolbar Sebelum memulai dokumen, sebaiknya atur properti terlebih dahulu. Pengaturan properti mempengaruhi hasil cetakan. Pengaturan properti dapat dilakukan dengan mengklik menu Page Layout. Kemudian pada ribbon Page Setup, klik ikon kecil pada pojok kanan bawah (Gambar 5.1.) sehingga muncul kotak dialog Page Setup. Kotak dialog ini terdiri dari tiga bagian, yaitu Margins, Paper, dan Layout.
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
3
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
Gambar 4. Kotak dialog Page Setup Margins: untuk menentukan batas atas (Top), kiri (Left), kanan (Right), dan bawah (Bottom) dokumen, dan ada juga orientasi kertas. • Paper Size: untuk menentukan ukuran kertas yang akan digunakan dengan memilih opsinya pada menu drop-down. Jika menginginkan ukuran kertas sendiri, dapat diisi nilainya secara langsung pada kotak Width dan Height. Untuk menyimpan dokumen baru, secara default nama dokumen yang dibuat akan berurutan, yaitu Document 1, Document 2, Document 3, dan seterusnya. Cara untuk menyimpan dokumen adalah sebagai berikut: 1. Klik Office Button>Save atau Office Button>Save As sehingga muncul kotak dialog Save As (Gambar 8).
Gambar 5. Kotak dialog Save As 2. Di dalam kotak dialog tersebut, lakukan pengaturan sebagai berikut: Save in: tentukan lokasi folder tempat dokumen akan disimpan. File name: ketikkan nama untuk identifikasi dokumen. Save as type: type dokumen, gunakan default yang diberikan, yaitu Word Document. Klik tab Save untuk menyimpan dokumen tersebut.
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
4
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
Setelah selesai mengedit dokumen dan memastikan sudah menyimpannya, ada beberapa cara untuk menutup dokumen, yaitu: Klik Office Button>Close. Klik tombol Close Window yang terdapat dalam Title Bar.
Dokumen yang telah disimpan dapat dibuka dengan salah satu cara berikut: Klik Office Button>Open. Klik tombol Open yang terdapat di dalam Quick Access Toolbar. Sehingga muncul kotak dialog Open, kemudian pilih file dokumen yang hendak dibuka.
C. MENULIS DAN MEMFORMAT TEKS DAN PARAGRAF
Pengetikan teks dimulai dari titik sisip (titik iterasi). Titik sisip dapat dilihat dari garis hitam yang berkedip di dalam halaman dokumen. Dalam mengetikkan teks, penekanan tombol Enter pada keyboard akan membuat paragraf baru. Untuk membuat hasil yang maksimal, maka diperlukan pemformatan karakter, seperti menentukan jenis huruf, tipe huruf, ukuran huruf, dan lainnya. Pemformatan karakter dapat diterapkan sebelum ataupun sesudah pengetikan. Klik menu Home, kemudian pada ribbon Font klik ikon di pojok kanan bawah (Gambar 11.1) untuk melakukan pemformatan sehingga muncul kotak dialog Font seperti pada Gambar 11.2.
Gambar 6. Kotak dialog font Font: untuk menentukan jenis huruf yang digunakan. Font Style: menentukan tipe huruf, yaitu Regular (biasa), Italic (miring), Bold (tebal), dan Bold Italic (tebal dan miring). Size: menentukan ukuran huruf. Font Color: menentukan warna huruf. Effects: untuk membuat efek-efek yang akan diterapkan pada teks. Preview: menampilkan contoh hasil pengaturan format teks.
Tabel di bawah ini memperlihatkan contoh-contoh hasil pemformatan teks dan penggunaan efek di dalam teks.
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
5
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
Selain pemformatan huruf, juga ada pengaturan paragraf. Perataan paragraf ada empat macam, yaitu rata kiri (Align Left) , rata tengah (Center) , rata kanan (Align Right) , dan rata kiri kanan (Justified). Sedangkan pengaturan spasi baris adalah pengaturan jarak antarbaris di dalam paragraf. Pengaturan ini dapat dilakukan dengan tombol Line Spacing .
D. PENOMORAN DAN PENANDAAN
Seringkali di dalam dokumen dijumpai penulisan teks dengan penomoran (numbering) dan penandaan (bullet). Program MS Word menyediakan fasilitas Bullet and Numbering untuk membuat variasi teks. Dalam program word 2007 ini fasilitas Bullet and Numbering dapat dipilih pada Ribbon Home > Paragraph
E. TABEL
Pada umumnya, penyisipan tabel ke dalam dokumen berfungsi untuk mendukung penjelasan/uraian dokumen. Untuk membuat tabel, pilih Insert, pada ribbon pilih Table, kemudian pilih ukurannya. Dapat juga dengan cara, pilih Insert > Table > Insert Table, kemudian akan muncul dialog box seperti berikut :
Gambar 7. Insert tabel Number of columns : untuk menentukan jumlah kolom, sebagai contoh isikan 2. Number of rows : Untuk menentukan jumlah baris, sebagai contoh isikan 3. Autofit behavior : untuk pengaturan lebar kolom.
F. Menyisipkan objek Menyisipkan gambar
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
6
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
Untuk menyisipkan gambar yang diinginkan, tinggal klik gambar yang diinginkan atau pilih tab menu Insert > Picture. Menyisipkan simbol
Di dalam dokumen sering kita jumpai beberapa simbol seperti © , ® , ™ , dan lain sebagainya. Cara untuk menyisipkan simol – simbol tersebut, pilih tab menu Insert > Simbol kemudian pilih more simbols.
Gambar 8. Macam-macam simbol MenyisipkanWordArt
Teks yang dibuat dengan WordArt akan tampak lebih bervariasi. Cara menggunakannya, pilih tab menu Insert pilih wordArt, kemudian pilih tipe yang dikehendaki, setelah itu masukkan text yang ingin di tulis dengan wordart. Menyisipkan nomor halaman
Penomoran halaman dapat dilakukan secara praktis. Caranya dengan memilih tab menu Insert > Page number, kemudian pilih letak nomor halaman sesuai dengan keinginan, sebagai contoh pilih Bottom of page, maka akan muncul pilihan tipe. Menyisipkan Header and Footer
Fasilitas Header and Footer digunakan untuk membuat catatan kaki, penomoran halaman, dan yang lainnya. Untuk masuk ke bagian ini, pilih Insert kemudian tinggal pilih header atau footer. selanjutnya masukkan text untuk header dan footer. Pada saat mengisi text untuk header atau footer, bagian text utama akan disable, atau berwarna redup dan tidak dapat di edit. Untuk mengedit main text, pilih close header and footer pada ribbon. Menyisipkan background atau watermark
Jika di kehendaki dalam membuat suatu dokumen diperlukan background atau cap redup transparan pada hasil dokumen dapat dilakukan dengan cara, klik Page layouts > watermarks > custom watermarks . selanjutnya akan muncul dialog box, jika ingin background dengan tulisan maka pilih text watermarks kemudian atur sesuai keinginan. Jika ingin menggunakan background gambar pilih picture watermarks kemudian pilih gambar mana yang akan digunakan sebagai background. Cek juga pada checkbox washout untuk mendapatkan gambar background yang redup sehingga text pada dokumen mudah dibaca. Membuat Kolom
Untuk membuat kolom, pilih page layouts > columns kemudian tentukan banyaknya kolom yang ingin dibuat.
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
7
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
G. MENGETIK TEKS
Ketikan teks dibawah ini : Kuliah Kerja Lapangan (KKL) merupakan suatu kegiatan dimana para mahasiswa dituntut untuk bisa mengamalkan dan mengimplementasikan disiplin ilmu yang diperoleh dari Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Ilmu Komputer (STMIK) El Rahma Yogyakarta, untuk diterapkan pada tempat-tempat yang ditunjuk sebagai tempat tujuan KKL. KKL merupakan suatu wujud dari pengabdian mahasiswa dengan ilmunya terhadap bidang yang telah ditekuninya. Oleh karena itu, KKL dituntut untuk mengenal dan mengimplementasikan terhadap teknologi informasi dan komputer pada dunia nyata. Dunia pendidikan adalah salah satu dari bidang yang memanfaatkan dan menerapkan teknologi informasi dan komputer. Berbagai permasalahan yang timbul dalam dunia pendidikan dapat pula diselesaikan dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komputer. Dengan demikian mahasiswa dapat menerapkan dan mengimplementasikan ilmu teknologi informasi dan komputer pada dunia pendidikan.
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
8
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
MODUL II (1 X Pertemuan) OPENOFFICE.ORG WRITER
Bahasan :
Penggunaan Operasi Openoffice.org Writer
Tujuan :
Mahasiswa Dapat mengenali interface dan fungsinya, melakukan penggunaan dasar dan menformat dokumen.
A. MENJALANKAN WRITER
Writer adalah bagian dari OpenOffice.org yang digunakan sebagai aplikasi pengolah kata. Kegiatan–kegiatan pengolahan kata berupa pembuatan laporan, penulisan proposal, pembuatan surat, penulisan karya ilmiah, penulisan buku/ artikel dan lain sebagainya dapat dikerjakan menggunakan OpenOffice.org Writer. OpenOffice.org Writer ini mirip dengan Microsoft Word, selain kedua jenis aplikasi pengolah kata tersebut masih terdapat aplikasi serupa seperti halnya StarOffice, Abiword, Kword, Wordstart (WS) dan lain-lain. OpenOffice.org Writer selain di Linux dapat berjalan pula pada sistem Windows, Solaris dan MacOS. Menjalankan OpenOffice.org Writer klik pada menu Aplikasi | perkantoran | OpenOffice.org Writer
Gambar 9. Area kerja openoffice.org writer
B. MENU
Menu-menu OpenOffice.org Writer terdiri atas :
1. Menu File, yaitu menu-menu yang berkaitan dengan operasi file seperti menyimpan dokumen, membuka file, ekspor ke pdf, melakukan/ pengatur pencetakan dan keluar dari file tersebut.
2. Menu Edit, yaitu menu-menu yang berkaitan dengan penyutingan dokumen.
3. Menu View, yaitu menu-menu yang berkaitan dengan tampilan.
4. Menu Format, yaitu menu-menu yang berhubungan dengan pengaturan formatdokumen
5. Menu Table, yaitu menu-menu yang berkaitan dengan pengaturan serta penyuntingan tabel
6. Menu Tools, yaitu menu-menu yang berkaitan dengan pengaturan perkakas-perkakas tertentu.
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
9
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
7. Menu Windows, yaitu menu-menu yang digunakan untuk pengaturan jendela OpenOffice.org Writer
8. Menu Help, yaitu menu-menu untuk pengaturan fasilitas bantuan.
C. ICON TOOLBAR
Icon toolbar pada OpenOffice.org Writer yang umum digunakan dijabarkan pada tabel berikut :
1. New, membuat dokumen baru.
2. Open, membuka dokumen
3. Save, untuk menyimpan dokumen
4. Edit, untuk mengedit dokumen
5. Export, untuk mengeksport file ke format PDF
6. Print, untuk mencetak dokumen secara cepat
7. Spelling & Grammar, untuk mengejaan text (off)
8. AutoSpellcheck, untuk mengecek ejaan text (on)
9. Cut, untuk memotong karakter teks
10. Copy, untuk meng-copy teks dokumen
11. Paste, untuk menempel (paste) teks dokumen hasil dari copy-an
12. Undo dan redo, untuk kembali/ membatalkan kegiatan/ aksi
13. Font, menentukan tipe dari font/ huruf
14. Aligment, menentukan perataan paragraph
15. Numbering/ bullets
16. Font color, menentukan warna dari font/ huruf
17. Background color, menentukan warna latar belakang paragraph
18. Font, menentukan jenis huruf dan ukuran huruf
19. Styles, menentukan jenis style yang digunakan
D. SHORTCUT KEY
Standar shortcut key pada writer berikut ini dapat diterapkan pada Calc maupun Impress. Lebih tepatnya shortcut key ini secara garis besar digunakan pada OpenOffice.org, yaitu :
1. Cut (Control+X)
2. Copy (Control+C)
3. Paste (Control+V)
4. Undo (Control+Z)
5. Redo (Control+Y)
6. Save (Control+S)
7. Open (Control+O)
8. New (Control+N)
E. DOKUMEN BARU
Membuat dokumen baru pada OpenOffice.org Writer dapat dilakukan dengan beberapa cara yaitu ; 1. Melalui Menu File | New | Text Dokumen 2. klik new pada icon toolbar (icon toobar new tepat berada dibawah menu File)
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
10
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
3. Kombinasi tombol Ctrl + N Untuk menyimpan dokumen yang telah dibuat dapat dilakukan dengan salah satu cara berikut: 1. Melalui Menu File | save atau save As (simpan dengan nama lain) 2. klik save pada icon toolbar disket 3. Kombinasi tombol Ctrl + S Setelah itu akan muncul window baru untuk penyimpanan file, ketikkan nama file pada kotak dialog Nama dan juga memilih tipe extention file dokumen. Bila anda tidak memilih tipe extention file maka secara default Writer akan menyimpan dengan format extention ODT. Mengatur penyimpanan dokumen writer dalam format lain secara otomatis dapat di atur pada bagian Options | Load/Save | General
Gambar 10. Menyimpan file OpenOffice dengan format ODT Selain itu format extention DOC, writer mendukung extention lainnya seperti html, xml, rtf. Jika diperlukan dokumen dapat di simpan dengan menggunakan password, caranya cukup lakukan atau centang pada kotak save with password.
F. EKSPORT PDF
OpenOffice.org menyediakan fasilitas ekspor ke format Portable Document Format. PDF merupakan suatu format standar dokumen yang digunakan dalam teknologi informasi. Untuk melakukan ekspor ke PDF dapat dilakukan dengan cara berikut. 1. Melalui menu File | Export as PDF atau 2. Klik pada icon toolbar PDF Detail bahasan ekspor file ke PDF dibahas pada bab selanjutnya
G. MEMBUKA DOKUMEN
Membuka dokumen yang telah disimpan dapat dilakukan dengan salah satu cara berikut ; 1. Melalui Menu File | Open 2. Klik Open pada icon toolbar direktori 3. Kombinasi tombol Ctrl + O
H. MENUTUP DOKUMEN
Membuka dokumen yang telah disimpan dapat dilakukan dengan salah satu cara berikut ; 1. Melalui Menu File | Close (menutup dokumen aktif) 2. Melalui Menu File | Exit (menutup semua dokumen dan keluar dari OpenOffice.org Writer) 3. Kombinasi tombol Ctrl + Q Saat dokumen ditutup ketika belum disimpan maka akan muncul kotak dialog konfirmasi yaitu save (menyimpan dokumen), Discard (menutup tanpa disimpan) dan Cancel (membatalkan penutupan dokumen).
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
11
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
Gambar 11 . Kotak Dialog Konfirmasi Penyimpanan Dokumen
I. HALAMAN DOKUMEN
Untuk mengatur format halaman dokumen klik pada menu Format | Page sehingga terlihat seperti pada gambar 27. Pada kotak dialog Page Style, terdiri atas Organizer, Page, Background, Header, Footer, Borders, Columns dan Footnote.
Gambar 12. Kotak Dialog Pengaturan Dokumen
J. MENGETIK TEKS
Ketikan teks dibawah ini : Usaha yang dilakukan oleh Dinas Pariwisata selama ini dalam mempromosikan dirinya telah menempuh berbagai macam cara dan macam media, baik dalam bentuk iklan disurat kabar, menyebarkan brosur-brosur, tetapi semua media itu belum mampu menyediakan informasi secara utuh dan lengkap. Bahkan media-media itu terkesan monoton dan akhirnya membosankan, padahal salah satu syarat iklan sebagai sarana promosi harus dapat menarik perhatian masyarakat luas. Oleh karena itu dirancang suatu sistem aplikasi yang menggunakan media promosi alternatif, yaitu dengan menerapkan teknologi komputer yang berbasis web. Analisa dan perancangan sistem digunakan untuk menganalisa, merancang dan mengimplementasikan peningkatan-peningkatan fungsi bisnis yang bisa dicapai melalui penggunaan sistem informasi terkomputerisasi. Pembuatan suatu sistem tanpa merencanakannya dengan tepat bisa menghasilkan kekecewaan yang sangat besar dan menyebabkan sistem menjadi kacau. Bagian terbesar dari analisa dan perancangan sistem melibatkan kerja sama dengan pengguna sistem informasi. Siapapun yang berinteraksi dengan sistem informasi menurut konteks kerjanya disebut sebagai pengguna ujung.
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
12
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
MODUL III (3 X Pertemuan) MICROSOFT OFFICE EXCEL 2007
Bahasan :
Penggunaan Operasi Microsoft Excel 2007
Tujuan :
Mahasiswa Dapat mengoperasikan, Mengetahui Fungsi Dan Formula Excel Dan Aplikasinya, Menggunakan Program Excel Dalam Pemecahan Masalah dan Membuat Grafik Dengan Microsoft Excel 2007
A. MENJALANKAN EXCEL
Microsoft Excel Xp merupakan bagian dari Microsoft office 2007 yang dibuat oleh perusahaan Microsoft. Program ini dapat digunakan untuk mengolah data dan membuat grafik. Adapun cara menjalankan program ini adalah:
a. Klik Tombol Start Pada Taskbar
b. Pilih Menu Programs Microsoft Excel 2007
B. MENGENAL ANTAR MUKA EXCEL
Setelah anda menjalankan program Excel, ada hal yang mendasar yang perlu anda ketahui dalam Excel. Layar atau halaman Excel disebut sebagai workbook atau buku kerja. Dan setiap workbook memiliki sheet atau lembar kerja. Hal ini hampir sama dengan istilah dokumen dan halaman dalam Microsoft word. Selain itu halaman Excel terdiri dari kolom dan baris. Jumlah kolom setiap sheet dimulai dari A-IV, sedangkan jumlah baris terdiri dari 65536 baris. Pertemuan antara kolom dan baris dinamakan sel (cells), sehingga setiap sel diberinama sesuai dengan nama kolom dan barisnya. Misalkan, sel yang terbentuk dari pertemuan kolom A dan baris 10, maka dinamakan sel A10 dan seterusnya.
Gambar 13. Tampilan Antar Muka Microsoft Excel 2007.
C. MENGENAL OPERATOR
Operator adalah jenis operasi yang biasa digunakan dalam sebuah perhitungan. Dalam matematika kita telah mengenal penjumlahan, pengurangan perkalian dan sebagainya. Dalam program Excel juga memiliki operator yang biasa digunakan dalam ilmu matematika.
Sel Aktif
Name Box
Formula Bar
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
13
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
Adapun beberapa perbedaan antara operator dalam Excel dan matematika adalah:
Jenis operator
Matematika
Excel
Penjumlahan
+
+
Pengurangan
-
-
Perkalian
X
*
Pembagian
: atau /
/
Pemangkatan
An
A^n
Akar
√b
Sqrt(b)
Penglompok
( ) atau [ ]
( )
Setiap kita membuat perhitungan yang melibatkan operator, kita harus memperhatikan jenis data yang akan kita hitung tersebut. Didalam Excel terdapat 2 jenis data, yaitu jenis data HURUF (string) dan ANGKA (numeric). Jika ada data yang terdiri dari angka dan huruf, maka data tersebut dikategorikan sebagai data STRING. Excel tidak bisa menghitung 2 operand yang memiliki tipe data yang berbeda.
D. MEMBUAT DAN MENGCOPY RUMUS ATAU FORMULA
Setelah kita tahu bagaimana perbedaan operator dalam matematika dan Excel, sekarang kita mencoba mengimplementasikannya dalam Excel. didalam Excel ada beberapa istilah yang memiliki makna hampir sama, yaitu fungsi dan formula. Jika kita ingin menghitung nilai dari sin 30, maka kita dapat menggunakan Fungsi sinus. Sedangkan Formula yang dipakai adalah sin(bil_derajat_radian). Jadi formula merupakan bentuk penulisan dari rumus, sedangkan fungsi merupakan perintah khusus yang dapat dilakukan dalam Excel. Jika kita menggunakan fungsi kita tidak boleh keluar dari aturan penggunaan fungsi tersebut: Langkah yang harus anda lakukan adalah:
a. Buka sebuah buku kerja baru, aktifkan salah satu lembar kerja yang ada.
b. Kemudian ketikan data seperti dibawah ini:
Gambar 14. Input Yang Anda Masukkan
c. Aktifkan sel D3, kemudian ketik: =B3 * C3 ,dan tekan tombol enter
d. Pastikan muncul angka 1500
e. Untuk menghitung jumlah berikutnya, anda tidak perlu membuat rumus lagi, melainkan cukup dengan mengcopy rumus yang telah kita buat.
f. Letakan posisi pointer pada pojok bawah sel D3, sehingga pointer berbentuk tanda plus tipis
g. Klik drag kebawah hingga mencapai sel D8, perhatikan hasilnya.
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
14
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
h. Untuk menghitung total belanja, kita bisa menggunakan fungsi SUM
i. Pada sel D9 anda ketik =SUM(D3:D8), diikuti tombol enter
j. Terakhir pada sel D11 anda ketik =D10 – D9
k. Akhiri setiap pengetikan rumus atau fungsi dengan menekan tombol enter. Simpan dengan nama belanja.xls
E. FUNGSI TEKS
Fungsi ini dikhususkan untuk memanipulasi jenis data string. Ada beberapa model dari jenis fungsi teks ini, antara lain:
1. LEFT
Fungsi ini digunakan untuk mengambil sejumlah karakter dari sebelah kiri. Adapun cara penulisan fungsi ini adalah: =LEFT(Teks,n) dimana : Teks : merupakan string yang akan dimanipulasi. Bisa berupa teks biasa atau nama sel. N : banyaknya jumlah karakter yang diambil dari Teks dari sebelah kiri. Contoh : = LEFT (“Yogyakarta”; 5) Yogya = LEFT (“Aisyah”; 3) Ais
2. RIGHT
Seperti halnya fungsi left, fungsi right juga digunakan untuk memanipulasi teks, yaitu mengambil sejumlah karakter tertentu dari sebelah kanan. Adapun syntaxnya adalah: =RIGHT(Teks,n) dimana : Teks : merupakan string yang akan dimanipulasi. Bisa berupa teks biasa ataupun nama sel. N : banyaknya jumlah karakter yang diambil dari Teks dari sebelah kanan. Contoh : = RIGHT (“Yogyakarta”; 5) karta = RIGHT (“Aisyah”; 3) yah
3. MID
Lain halnya dengan fungsi left dan right, fungsi mid ini berfungsi untuk mengambil karakater berdasarkan ketentuan yang ditentukan sendiri. Adapun cara penulisannya adalah: =MID(Teks,m,n) dimana : Teks : merupakan string yang akan dimanipulasi. Bisa berupa teks biasa ataupun nama sel. M : urutan awal pengambilan karakter. N : banyaknya jumlah karakter yang diambil dari Teks di mulai karakter ke-M. Contoh : = MID (“Yogyakarta”; 5; 4) akar = MID (“Aisyah”; 2; 4) isya
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
15
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
4. VALUE
Fungsi value ini digunakan untuk mengembalikan angka yang bertype string menjadi jenis numerik kembali. Perintahnya adalah: =VALUE(DataAngka) dimana : DataAngka : angka yang bertype data string yang akan dikonversikan ke type data numerik Contoh : = VALUE(“12345”) 12345
F. FUNGSI LOGIKA
Fungsi ini digunakan untuk menyeleksi suatu kondisi dari data yang ada dan memberikan hasil atau nilai yang berbeda sesuai dengan ketentuan yang diberikan. Untuk memudahkan pemahaman fungsi logika, maka kita dapat membagi fungsi logika ini menjadi beberapa jenis, antara lain:
a. Logika Sangat Sederhana
Kita menyebut logika sederhana karena dalam kondisi ini hanya ada dua keadaan yang kita uji. Misalkan kalau buka pria berarti wanita, begitu juga sebaliknya kalau buka wanita pasti pria. Maka jika hanya ada dua keadaan yang diuji anda bisa menggunakan logika sangat sederhana ini dengan syntax: =IF(Kondisi;B;S) dimana: Kondisi : merupakan keadaan atau kondisi atau nilai dari suatu data yang kita uji. Nilai kondisi hanya ada dua yaitu benar atau salah. B : pernyataan atau hasil jika kondisi bernilai Benar S : pernyataan atau hasil jika kondisi bernilai Salah. Contoh: Misalkan kita memeriksa apakah kode yang ada pada sel A1 itu A atau B. Jika kodenya A, maka tuliskan Pria dan jika B isikan Wanita. =IF(A1=”A”; “Pria”; “Wanita”) atau =IF(A1=”B” ; “Wanita”; “Pria”)
b. Logika Sederhana
Jika keadaan yang harus diseleksi lebih dari dua, maka kita bisa menggunakan fungsi logika sederhana. Adapun cara penulisan logika sederhana ini adalah: =IF(Kondisi-1;B-1;IF(Kondisi-2;B-2;…;IF(Kondisi-n;B-n))) Jumlah IF yang digunakan adalah sejumlah kondisi atau minimal sejumlah kondisi-1 Contoh: Jika sel A1 berisi data M, maka hasilnya Motor, jika S, Sepeda dan jika B, maka hasilnya Becak. = IF (A1=”M”; ”Motor”; IF (A1=”S”; ”Sepeda”; IF (A1=”B”; ”Becak”))) atau = IF (A1=”M”; ”Motor”; IF (A1=”S”; ”Sepeda”; ”Becak”)) jumlah kurung tutup dibelakang rumus adalah sejumlah IF.
c. Logika OR
Logika OR ini digunakan jika ada seleksi dengan menggunakan kata atau. Adapun cara penulisan dari fungsi ini adalah:
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
16
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
=IF(OR(Kondisi-1;Kondisi-2);B;S) dimana: Kondisi-1 dan Kondisi-2 merupakan keadaan yang diuji B : pernyataan yang akan di isikan jika kondisi-1 dan atau kondisi-2 bernilai benar S : pernyataan yang akan dipakai jika Kondisi-1 dan Kondisi-2 bernilai salah. Contoh: Jika sel A1 berisi data L atau sel B1 berisi data M, maka dapat tunjangan 2500. =IF(OR(A1=”L”; B1=”M”); 2500; 0) atau =IF(OR(B1=”M”; A1=”L”); 2500; 0)
d. Logika AND
Sama seperti halnya logika OR, pada logika AND juga harus ada dua kondisi atau keadaan yang diuji. Bedanya pernyataan Benar hanya akan dihasilkan jika kedua kondisi bernilai benar. =IF(AND(Kondisi-1;Kondisi-2);B;S) dimana: Kondisi-1 dan Kondisi-2 merupakan keadaan yang diuji B : pernyataan yang akan di isikan jika kondisi-1 dan Kondisi-2 bernilai benar S : pernyataan yang akan dipakai jika Kondisi-1 atau Kondisi-2 atau keduanya bernilai salah. Contoh: Jika sel A1 berisi data L dan sel B1 berisi data M, maka dapat tunjangan 2500. =IF(AND(A1=”L”; B1=”M”); 2500; 0) atau =IF(AND(B1=”M”; A1=”L”); 2500; 0)
e. Logika AND OR
Dari logika AND dan OR yang telah kita bahas, bisa dihasilkan sebuah logika baru yaitu AND OR. Untuk kombinasi ini, tentunya harus ada minimal tiga kondisi yang diuji. =IF(AND(OR(Kondisi-1;Kondisi-2); Kondisi-b); B; S) dimana: Kondisi-1 dan Kondisi-2 adalah kondisi dari logika OR sekaligus merupakan kondisi-a dari AND Kondisi-b merupakan kondisi kedua dari fungsi AND Contoh: Jika sel A1 berisi data L atau sel B1 berisi data M, dan C1 berisi data Q maka dapat tunjangan 2500. =IF(AND(OR(A1=”L”; B1=”M”); C1=”Q”); 2500; 0)
f. Logika OR AND
Untuk logika OR AND juga memiliki syntax yang hampir sama yaitu: =IF(OR(AND(Kondisi-a;Kondisi-b); Kondisi-2); B; S) Contoh: Jika sel A1 berisi data L dan sel B1 berisi data M, atau C1 berisi data Q maka dapat tunjangan 2500. =IF(OR(AND(A1=”L”; B1=”M”); C1=”Q”); 2500; 0)
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
17
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
G. CONTOH APLIKASI
Untuk mencoba memahami Excel lebih jauh, kita mulai dengan aplikasi langsung. Siapkan sebuah buku kerja dan lembar kerja kosong, kemudian masukan data seperti dibawah ini:
Gambar 15. Contoh Penerapan Rumus Dalam Excel. Ketika suatu nanti anda bekerja pada suatu perusahaan, dan anda disuruh untuk menghitung gaji karyawan, tentunya anda membutuhkan perhitungan matematis, anda bisa menggunakan microsoft Excel sebagai salah satu solusinya. Ketentuan perusahaan dalam menentukan gaji tiap karyawan, bisa anda bayangkan sebagai soal yang harus anda kerjakan. Adapun soal itu adalah sebagai berikut:
1. Status pegawai diisi berdasarkan kode. Jika karakter ke-3 kode =1, maka status menikah, dan jika karakter ke-3 dari kode=0 berarti statusnya belum menikah.
Untuk memudahkan kita menyelesaikan soal diatas, kita buat catatan kecil untuk menguraikan masalah tersebut. Misalnya kita membuat catatan sebagai berikut: Jika karakter ke-3 kode=1, status = menikah Jika karakter ke-3 kode=0, status = belum menikah Kemudian kita terjemahkan kedalam bahasa Excel, menjadi: IF(MID(A6;3;1)=”1”;”Menikah”; IF(MID(A6;3;1)=”0”;”Belum Menikah”)) Karena hanya ada 2 kemungkinan, maka bisa disingkat menjadi: =IF(MID(A6;3;1)=”1”;”Menikah”;”Belum Menikah”) anda ketik rumus tersebut pada sel D6 (karena baris yang diseleksi adalah baris 6, sedangkan kita mengisi kolom D)
2. Jenis kelamin diisi berdasarkan karakter ke-3 dari kanan, jika L=Laki-Laki dan P=Perempuan.
Seperti pada soal nomor satu diatas, kita buat logika sederhananya dahulu: Jika karakter ke-5=L, Laki-Laki. Selain itu Perempuan. Sehingga bisa ditulis dalam Excel menjadi: =IF(MID(A6;5;1)=”L”;”Laki-Laki”;”Perempuan”)
3. Jabatan diisi berdasarkan karakter pertama dari kode, jika K=Karyawan, M=Manajer, S=Sekretaris
=IF(LEFT(A6,1)=”K”;”Karyawan”;IF(LEFT(A6,1)=”M”,”Manajer”,”Sekretaris))
4. Gaji pokok diisi dengan 2500000 untuk manajer, 1000000 untuk sekretaris serta 400000 untuk karyawan.
=IF(F6=”Manajer”;2500000;IF(F6=”Sekretaris”;1000000;400000))
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
18
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
5. Tunjangan makan diberikan sebesar 300000 untuk manajer, 100000 untuk sekretaris dan 60000 untuk karyawan
=IF(F6=”Manajer”;300000;IF(F6=”Sekretaris”;100000;60000))
6. Tunjangan Transport diberikan hanya untuk karyawan laki-laki sebesar 50000
=IF(AND(E6=”Laki-Laki”;F6=”Karyawan”);50000;0)
7. Khusus untuk manager tunjangan lembur sebesar 200000 dan lainnya sebesar 30000
=IF(F6=”Manajer”;200000;30000)
8. Tunjangan jabatan berupa sebuah mobil hanya untuk manager atau sekretaris.
=IF(OR(F6=”Manajer”;F6=”Sekretaris”);”Mobil”;”-“)
9. Potongan masing-masing 15 persen dari seluruh gaji
=SUM(G6:J6) * 15%
10. Gaji bersih merupakan kalkulasi seluruh gaji dikurangi potongan.
=SUM(G6:J6) – L6
H. LATIHAN
Dengan menggunakan program microsoft excel, buatlah tabel seperti dibawah ini:
Gambar 16. Tampilan Tabel Untuk Latihan. Isilah tabel diatas dengan menggunakan rumus serta fungsi excel berdasarkan kententuan dibawah ini:
1. GAJI POKOK di isi dengan ketentuan :
75% dari UMP ditambah 0.05 * MASA KERJA * UMP Catatan : MASA KERJA dalam satuan tahun
2. TUNJANGAN MAKAN diisi dengan ketentuan:
GOL I = 25% * UMP GOL II = 30% * UMP GOL III = 35% * UMP
3. TRANSPORT dibayarkan sebesar Rp. 3000 per hari ( 1 bulan = 26 hari ).
4. Upah LEMBUR adalah Rp. 4500 per dua jam.
5. POTONGAN berupa pajak penghasilan sebesar 5% dari penerimaan
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
19
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
6. GAJI BERSIH diambil dari selisih penerimaan dan potongan.
7. Lengkapi dan hitung kolom JUMLAH.
8. Simpan dengan nama GAJI.XLS
I. MEMBUAT GRAFIK
Sebelum anda membuat grafik, tentunya ada harus memiliki data yang akan dibuatkan grafiknya. Sebagai contoh ketiklah data seperti dibawah ini:
Gambar 17. Contoh Input Data. Untuk membuat grafik langkah-langkah yang perlu anda lakukan adalah:
a. Tentukan sumbu-sumbu grafik yang akan dibuat. Caranya blok seluruh data yang ada. Setiap kolom yang diblok, harus memiliki pasangan baris untuk setiap datanya. Sebagai contoh blok sel A1 : B10
b. Pilih Menu Insert | Chart
Gambar 18. menu insert chart
c. Setelah itu pilih yang dikehendaki, kemudian tinggal klik saja. Untuk jenis chart yang lebih banyak lagi dapat di klik tanda panah horizontal pada sisi kanan bawah group.
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
20
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
MODUL IV (1 X Pertemuan) OPENOFFICE.ORG CALC
Bahasan :
Penggunaan Operasi Openoffice.org calc
Tujuan :
Mahasiswa Dapat mengoperasikan, Mengetahui Fungsi Dan Formula calc Dan Aplikasinya, Menggunakan Program calc Dalam Pemecahan Masalah dan Membuat Grafik Dengan calc
A. MENJALANKAN OPENOFFICE.ORG CALC
OpenOffice.org.org calc dapat dijalankan dari start Menu Aplikasi | Perkantoran | Spreadsheet atau dari Menu File |New | Spreadsheet Halaman lembar kerja dari spreadsheet disebut dengan sheet, OpenOffice.org versi 3.0 ke atas menyediakan sekitar 65536 baris dan IV kolom. Secara default sheet pada spreadsheet ada 3 yaitu sheet1, sheet2 dan sheet3. Sheet ini dapat tambahan, dihapus maupun di edit. Perpaduan baris dan kolom ini disebut dengan sel yaitu tempat terjadi pengolahan data dari input yang dimasukkan baik berupa teks, angka, mata uang, jam, maupun field yang lainnya.
Gambar 19. Memahami lembar Kerja Calc
B. FUNGSI OPENOFFICE.ORG CALC
Fungsi adalah rumus yang sudah terdefinisi untuk melakukan operasi aritmatika. Semua fungsi ditulis dengan tanda awalan sama dengan (=). OpenOffice.org Calc mendukung fungsi – fungsi seperi Fungsi matematika,Fungsi Logika, Fungsi Statistik, Fungsi Text/ String, Fungsi Spreadsheet, Fungsi Tanggal dan Waktu, Fungsi DataBase,Fungsi Finansial, Fungsi Information, Fungsi Array, Add-in Secara umum penulisan fungsi calc adalah = nama_fungsi (data ; result)
1. Fungsi Statistik
a. AVERAGE, Mencari nilai rata-rata data dalam range Notasi = AVERAGE (range), Contoh = AVERAGE (B3;B7) b. COUNT, Mencari jumlah data angka dalam range Notasi = COUNT (range), Contoh = COUNT (B3;B7)
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
21
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
c. MAX, Mencari data tertinggi dalam range Notasi = MAX (range), Contoh = MAX (B3;B7) d. MEDIAN, Mencari median / nilai tengah data dalam range Notasi = MEDIAN (range), Contoh = MEDIAN (B3;B7) e. MIN, Mencari nilai minimal dalam range Notasi = MIN (range), Contoh = MIN (B3;B7) f. STDEV, Mencari modus standard deviasi dalam range sample data Notasi = STDEV (range), Contoh = STDEV (B3;B7) g. MODE, Mencari modus data dalam range Notasi = MODE (range), Contoh = MODE (B3;B7) Contoh Kasus :
2. Fungsi Logika
Untuk membuat ekspresi logika yang menyatakan benar (true) atau salah (false) digunakan operatorseperti :
>
Lebih besar dari
<
Lebih kecil dari
>=
Lebih besar dari sama dengan
<=
Lebih kecil dari sama dengan
=
Sama dengan
<>
Tidak sama dengan
a. AND
Fungsi AND akan memberikan hasil TRUE, bila semua argument yang ada adalah benar sebaliknya akan dihasilkan FALSE bila ada salah satu argument yang salah. Notasi = AND (Ekspresi logika 1 ; Ekspresi logika 2 ; ...)
b. OR
Fungsi ini akan memberikan hasil TRUE bila salah satu atau lebih dari argument yang ada adalah benar, sebaliknya akan memberikan hasil salah bila tak satu pun dari argument tersebut benar. Notasi = OR (Ekspresi logika 1 ; Ekspresi logika 2 ; ...)
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
22
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
c. NOT
Fungsi ini memberikan nilai kebalikan dari argument yang ada. Bernilai argument nya benar (TRUE) maka hasil dari fungi NOT adalah FALSE, sebaliknya bila argument bernilai FALSE maka hasil dari fungsi NOT adalah TRUE. Notasi = AND (Ekspresi logika)
d. IF
Jika ekspresi logika bernilai benar maka akan dieksekusi perintah pertama, sebaliknya ekspresi bernilai salah maka akan di eksekusi perintah ke dua, dan seterusnya. Notasi = IF (Ekspresi logika; perintah 1; perintah 2)
Gambar 20. Latihan Studi Kasus Logika Kriteria
jika jam kerja <= 8 maka “reguler”. Jika jam kerja > 8 maka lembur Upah
jika jam kerja <= 8 maka jam kerja * Rp 1000 Jika jam kerja > 8 maka 8 jam pertama * Rp 1000 di tambah lemburnya (jam kerja-8) * Rp 2000 Bonus
jika jam kerja < 8 maka 0% * upah Jika jam kerja 8 s/d 10 maka 5% * upah Jika jam kerja > 10 maka 10% * upah Tunjangan
Jika lembur maka 5% * upah, jika selain itu tidak ada tunjangan PPN
10% DARI UPAH + Bonus + Tunjangan Gaji bersih = (upah + bonus+Tunjangan) –PPN
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
23
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
C. MEMBUAT GRAFIK
Dalam contoh ini, akan dibuat grafik dengan tipe kolom pada dokumen tabel pengeluaran bulanan suatu perusahaan.
Gambar 21. Latihan Studi Kasus Grafik
1. Pertama soroti dan blok datanya kemudian klik Insert | Chart, pilih tipe grafik misalnya bentuk column. Aktifkan atau centang tampilan 3 D bila dirasa perlu, selanjutnya klik Next.
2. Langkah berikutnya adalah menentukan data range kemudian klik Next
3. Data series yang sudah ada dapat ditambah atau dihapus , klik Next untuk proses selanjutnya.
4. Pada tahapan ini keterangan judul dan informasi lainnya perlu diinputkan seperti title, subtitle, X axis, Y axis dan Z axis, selanjutnya klik Finish.
5. Grafik yang telah jadi dapat di edit guna melakukan beberapa perubahan yang diperlukan. Untuk mengedit grafik klik ganda pada area grafik tersebut selanjutnya akan muncul area (bingkai abuabu) yang siap di edit.
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
24
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
MODUL V (2 X Pertemuan) MICROSOFT OFFICE POWER POINT 2007
Bahasan :
Penggunaan Operasi Microsoft Office Power Point 2007
Tujuan :
Mahasiswa Mengenal dan Menggunakan Program Microsoft Power Point, Memformat Slide, Membuat Presentasi dan Membuat Animasi Pada Slide Microsoft Power Point 2007
A. PENDAHULUAN
Program microsoft power point merupakan sebuah program aplikasi yang dikhususkan untuk pembuatan suatu presentasi. Presentasi sendiri merupakan istilah yang digunakan untuk memberikan suatu penjelasan baik secara visual ataupun non visual yang disampaikan kepada audience atau pendengar dalam rangka menjelaskan suatu permasalahan serta penyelesaian masalah maupun dalam rangka mempublikasikan suatu karya cipta atau prosuk baik berupa barang ataupun jasa.
B. CARA MENJALANKAN
Seperti biasa untuk menjalankan program ini anda bisa mengikuti langkah-langkah dibawah ini: 1. Klik tombol Start, pilih Programs Microsoft Power Point 2. Tunggu hingga muncul jendela power point
Gambar 22. Antar Muka Program Aplikasi Power Point.
C. MEMBUAT PRESENTASI SEDERHANA
Jika dalam microsoft kita telah mengenal istilah dokumen atau naskah atau halaman, serta didalam excel kita mengenal buku kerja dan lembar kerja, maka didalam program power point ini kita akan mengenal istilah baru yaitu slide. Setelah program power point anda jalankan, pastikan ada sebuah slide kosong yang akan kita gunakan untuk membuat presentasi, jika belum ada maka anda bisa mengikuti langkah dibawah ini:
1. Pilih menu File | New
2. Dibawah tulisan new klik blank presentation .
Jika sudah tersedia sebuah slide kosong, sekarang anda ikuti langkah-langkah dibawah ini:
1. Klik pada tulisan click to add title
Daftar Jumlah Slide Yang Ada
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
25
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
2. Kemudian anda ketik : Stmik El Rahma
3. Klik juga pada tulisan click to add subtitle
4. Kemudian anda ketik : Menggapai Ilmu Menuju Rahmat
5. Untuk menguji slide anda, silahkan pilih menu Slide Show | View Show (atau bisa juga dengan hanya menekan tombol F5)
6. Tunggu hingga muncul tampilan slide yang telah anda buat
7. Untuk keluar dari tampilan slide show, tekan tombol Esc satu kali.
8. Simpan presentasi anda
D. MENAMBAHKAN SLIDE
Anda Juga Bisa Menambahkan Slide Dengan Cara:
1. Pilih Menu Insert
2. Pilih New Slide
3. Tambahkan tulisan pada slide baru anda, dengan kreasi anda masing-masing.
4. Anda bisa juga menambahkan lebih dari satu slide tergantung dari berapa banyak slide yang ingin anda tambahkan dan yang nantinya akan ditampilkan pada presentasi anda.
E. MENAMBAH OBJEK
Slide presentasi tidak harus berupa teks namum dapat dikombinasikan dengan objek lain seperti gambar, clipart, sound, movie dan lain-lain. Untuk menyisipkan objek seperti itu maka dapat dipilih pada menu insert. Setelah itu, tinggal dipilih saja apa yang hendak di sisipkan.
Gambar 23. Menu insert
F. DESIGN
Langkah diatas merupakan cara pembuatan presentasi dengan menggunakan blank presentasi atau presentasi kosong yang artinya anda harus menulis sendiri isi slide serta format slidenya. Selain blank presentation anda juga bisa membuat presentasi dengan menggunakan template. Caranya anda tinggal memilih saja template yang telah disediakan atau ditambahkan sendiri. Untuk memilih template yang ada dapat dipilih dari menu Design > Themes.
Gambar 24. Menu Design
G. SLIDE LAYOUT
Untuk mempermudah anda didalam mendesain sebuah presentasi yang professional, maka Microsoft power point telah menyediakan beberapa fasilitas diantaranya yaitu slide layout. Langkah yang harus anda lakukan adalah:
1. Buat presentasi baru dengan memilih blank presentation
2. Untuk memilih, menyisipkan, menghapus dan reset slide telah disediakan pada menu home > slides.
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
26
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
Gambar 25. Menu Slides
H. CUSTOM ANIMATION
Animasi pada presentasi selain menambah indah penampilan juga bisa menghilangkan kejenuhan audience ketika mengikuti presentasi anda. Anda bisa memilih animasi secara manual ataupun memilihnya dari pilihan yang ditawarkan melalui scheme. Untuk membuat animasi pada slide anda, silahkan anda pilih menu Animations.
Gambar 26. Menu Animations Pada menu animations, anda dapat memilih animasi yang telah disediakan dan dapat dipilih pada transition ti this slide. Apabila ingin membuat animasi sendiri atau secara manual maka sapat menggunakan Costum Animation yang berada pada Animations. Jika di klik maka akan muncul jendela Costum Animation pada sebelah kanan layar anda.
Gambar 27. Costum Animation Untuk membuat animasi manual, maka anda bisa mengikuti langkah-langkah dibawah ini:
1. Buat sebuah presentasi baru dengan memilih blank presentation
2. Klik tulisan click to add title dan ganti dengan tulisan STMIK El Rahma Yogyakarta
3. Ganti juga subtitle dengan Menggapai Ilmu Menuju Rahmat
4. Aktifkan teks judul STMIK El Rahma Yogyakarta
5. Klik tombol add efect hingga muncul beberapa pilihan.
6. Pilih sub menu Entrance More Effect
7. Pilih boomerang dibawah tulisan exciting. Kemudian klik tombol OK
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
27
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
8. Untuk selanjutnya anda bisa mengatur sendiri jenis animasi dengan memilih macam-macam animasi yang ada pada masing-masing menu menurut selera anda.
9. Untuk mengatur proses berjalannya efek tadi, pada start anda pilih after previous yang berarti animasi akan berjalan setelah proses sebelumnya selesai dijalankan. Jika anda memilih on click, maka animasi akan dijalankan hanya jika anda mengklik tombol mouse.
10. Untuk mengatur kecepatan animasi saat dijalankan anda bisa memilih pilihan yang ada pada speed, misalkan anda pilih medium untuk animasi dengan kecepatan sedang.
11. Klik tombol play yang anda pada bagian bawah jendela Costum Animation
12. Tambahkan juga animasi untuk teks Menggapai Ilmu Menuju Rahmat dengan memilih menu Emphasis 4. Grow/Shrink
13. Anda bisa menambahkan lebih dari satu animasi pada satu teks
14. Untuk menghilangkan atau menghapus animasi yang ada, pilihlah animasi yang ingin anda hapus pada jendela taskpane, kemudian tekan tombol delete satu kali.
15. Tekan tombol F5 dan perhatikan apa yang terjadi.
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
28
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
MODUL VI (1 X Pertemuan) OPENOFFICE IMPRESS
Bahasan :
Penggunaan Operasi OpenOffice.org Impress
Tujuan :
Mahasiswa Mengenal dan Menggunakan Program OpenOffice.org Impress, Memformat Slide, Membuat Presentasi dan Membuat Animasi Pada Slide OpenOffice.org Impress
A. MENJALANKAN OPENOFFICE IMPRESS
OpenOffice.org Impress adalah salah satu aplikasi office yang digunakan untuk membuat dokumen presentasi. Aplikasi Impress mirip dengan PowerPoint dan mendukung format PowerPoint sehingga jika anda sebelumnya telah membuat dokumen presentasi dengan PowerPoint anda masih tetap dapat membuka di OpenOffice.org Impress. Layar utama OpenOffice.org Impress terdiri dari 3 bagian : slides Pane, Master Pane/ Workspace, dan Task Pane.
Gambar 28. Tampilan OpenOffice.org Impress Berikut ini penjelasan dari gambar di atas :
1. Slide Pane : Bagian ini menampilkan slide-slide yang ada pada dokumen presentasi. Daftar slide yang ada ditampilkan sesuai dengan urutan yang ingin ditampilkan. Beberapa aksi yang dapat dilakukan pada jendela slide adalah : Menambahkan slide baru pada dokumen presentasi yang ada, setelah slide pertama Memberikan tanda pada slide tertentu agar tidak ditampilkan pada presentasi Mengubah nama tiap slide didalam dokumen presentasi Menggandakan (copy) atau memindahkan (move) isi dari sebuah slide ke slide lainnya.
2. Master Pane : Menampilan lembar kerja , pada lembar kerja ini perubahan-perubahan lembar kerja dilakukan disini. Tampilan master pane terdiri atas tampilan normal, outline, note, handout dan slide solter. Tab menu ini disebut juga sebagai View Button (Tombol Peninjau). Berikut fungsi bagian pada tab menu :
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
29
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
Normal View adalah tampilan utama untuk membuat slide satu demi satu. Tampilan ini digunakan untuk merancang slide dan memberikan teks, gambar, dan efek animasi Outline View menampilkan judul topik, list bullet, dan list nomor untuk tiap slide yang ada pada formatoutline. Gunakan modus outline untuk mengatur ulang urutan slide, mengedit judul dan heading, dan mengatur urutan item-item yang ada didalam list, dan juga untuk menambahkan slide baru Notes view Untuk menambahkan catatan pribadi pada tiap slide namun tidak akan ditampilkan pada presentasi. slide order view menampilkan thumbnail dari tiap urutan slide. Gunakan tampilan ini untuk mengatur urutan slide, menciptakan slide show, atau mengatur animasi perpindahan antara slide yang satu dengan yang lain Handout view digunakan untuk mencetak slide dalam bentuk kertas. Kita dapat mengatur satu halaman terdiri dari satu, dua, tiga, empat, lima, atau enam slide.
3. Task Pane : Digunakan untuk mengedit layout halaman, memberikan efek transisi dan animasi. Pada Task pane terdiri dari 4 bagian, yaitu: Master Pages; dibagian ini kita dapat menentukan style presentasi yang digunakan. Secara default OpenOffice.org menyertakan 4 template yang dapat digunakan. Untuk penambahan template dapat didownload. Layout; Layout pada presentasi, OpenOffice.org menyediakan 20 model layout yang berbeda. Gunakan sesuai kebutuhan. Custom Animation; bagian ini terdapat berbagi macam efek animasi yang dapat digunakan pada setiap elemen didalam slide. Cara membuat efek animasi akan dibahas pada bagian selanjutnya. slide Transition; Efek pergantian slide. OpenOffice.org menyediakan 56 efek pergantian slide yang berbeda. Juga ada pengaturan kecepatan pergantian slide (slow, medium, fast). Dibagian ini juga untuk menentukan apakah pergantian slide secara otomatis dengan rentang (delay) waktu tertentu atau pergantian slide dengan cara manual (slide akan berganti ketika di klik)
4. Menu Bar : Berisika menu-menu dari Open Office Impress seperti menu File, Edit, View, insert, dan lain sebagainya.
5. Tool Bar : Icon-icon yang merepresentasikan fasiltas perintah dari OpenOffice.org.impress
6. Tittle Bar : Judul dari lembar kerja aktif
7. Status Bar : Penjelasan mengenai status bar seperti jumlah slide, bahasa dan lain sebagainya
B. TEMPLATE
Berikut langkah-langkah penyusunan slide presentasi menggunakan template yang sudah tersedia pada OpenOffice.org Impress : Langkah pertama pilih tipe form template sementara tipe lembar kerja lainnya adalah empty presentation dan open existing presentation kemudian pilih default pada bagian resentations. Langkah Kedua, menentukan slide design lembar kerja misalnya “Original”, selanjutnya klik Create
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
30
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
Langkah ketiga, memilih efek dan transisi yang akan ditampilkan pada saat anda berpindah dari satu slide ke slide lainnya. Dapat pula di atur waktu tertentu yang berjalan secara otomatis, selanjutnya klik create Langkah 4, diminta untuk mengisikan pengisian beberapa informasi seputar slide dan informasi diri anda. Selanjutnya klik Create Langkah 5, diminta untuk menampilkan halaman-halaman tertentu, klik Create untuk proses selanjutnya Sebuah presentasi sederhana telah dibuat menggunakan template wizard dimana penulisan judul bab menggunakan model tampilan Outline. Anda dapat menambah mengedit dan menghapus slide yang telah dibuat. Untuk menyisipkan slide baru pilih Insert | slide maka slide akan terlihat pada layar dan siap untuk dimodifikasi.
C. MENAMBAH OBJEK
Slide presentasi tidak harus berupa teks namum dapat dikombinasikan dengan objek lain seperti gambar, objek OLE, formula, multimedia dan sebagainya. Untuk menambahkan gambar pilih menu Insert | Picture. Objek gambar yang disertai dengan animasi juga dapat dimasukkan sehingga presentasi menjadi lebih menarik. Selain objek gambar, aplikasi spreadsheet juga dapat ditambahkan melalui menu Insert | OLE kemudian memilih tipe objek. Area kerja spreadsheet akan ditampilkan di dalam slide presentasi. Walau sedang berada di Impress, anda dapat bekerja di spreadsheet layaknya bekerja langsung pada aplikasi spreadsheet tersebut. Penambahan objek lainnya seperti multimedia juga dapat dilakukan, caranya klik Insert | Movie & Sound
D. EFEK ANIMASI
Efek animasi akan memberikan nuansa tersendiri dalam presentasi. Presentasi terasa professional sehingga menambah nilai lebih selain dari pada materi presentasi itu sendiri. Anda dapat mengatur perpindahan antara slide-slide presentasi, mengatur waktu maupun mengatur efek animasi dari isi presentasi itu sendiri.
1. Slide Transisi
Slide animations dapat diihat pada Task Pane | Slide Transitions. Untuk menciptakan animasi pada saat perpindahan antar slide. Efek Perpindahan Antar slide
Pada Task Pane, pilih slide Transition Dalam modus slides pane atau slide sorter, pilih slide yang diinginkan untuk diterapkan efek perpindahan. Apabila mengingikan efek perpindahan untuk semua slide yang ada, kita tidak perlu melakukan seleksi.
Selanjutnya kita dapat memilih efek transisi yang diinginkan untuk seluruh slide yang ada, seperti gambar disamping. Kustomisasikan efek perpindahan pada bagian Modify transition, pada bagian ini kita dapat mengubah kecepatan dan memberikan suara tambahan.
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
31
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
Apabila anda mengingikan suara efek suara terus dimainkan berulangulang, beri tanda cek (√) pada bagian Loop until next sound klik tombol Apply to All slides untuk menerapkan pengaturan efek perpindahan slide yang kita inginkan Tekan tombol Play untuk meninjau kembali tampilan efek perpindahan antar slide yang telah kita buat sebelumnya Tekan tombol slide Show untuk memulai slide show sehingga dapat melihat keseluruhan transisi slide Menghilangkan Efek Transisi slide, pilih slide yang diinginkan, kemudian pilih No Transition pada bagian list slide Transition di Tasks pane. Memulai Efek Animasi, ada 3 aksi yang dapat digunakan untuk memulai efek animasi :
o Pertama On click : Efek animasi akan berhenti dan akan mulai lagi apabila mouse di klik
o Kedua With previous : Efek animasi berjalan bersamaan dengan efek animasi sebelumnya
o Ketiga After previous : Efek animasi berjalan segera setelah efek animasi sebelumnya berakhir .
2. Custom Animasi
Custom animasi digunakan untuk menciptakan animasi pada bagian isi di dalam slide presentasi. Custom animation dapat dibuat dengan cara klik pada Task Pane | Custom Animations, atau dari menu slide Show | Custom Animations
Gambar 29. Menciptakan efek animasi Langkah-langkah menambahkan animasi pada isi slide presentasi adalah :
1. Buat teks/ dokumen slide presentasi
2. Blok teks tersebut, pilih menu klik Task Pane (label 1) atau slide Show | Custom Animations
3. klik Add (label 2) untuk menambahkan animasinya, klik Entrance dan pilih tipe animasi (label 3). Pada teks presentasi dapat diatur berganti berwarna ketika muncul pada slide, klik Emphasis dan pilih tipenya bila ingin diatur pergantian warna teks.
Modul Praktikum Pengenalan Tekhnologi Informasi
32
Joko S STMIK El Rahma Yogyakarta
Gambar 30. Menentukan warna huruf
4. Untuk membuat animasi pada teks ketika dijalankan dapat diatur pengaturan animasi tersebut sesuai dengan keinginan. Misalnya pada Start pilih On Click (label 4), Direction pilih vertical (label 5), Speed pilih very fast (label 6), dan pada label 7 adalah keterangan urutan teks tersebut ketika dijalankan.
5. Klik Play untuk melihat atau meninjau teks animasi tersebut sementara slide Show akan memperlihatkan secara keseluruhan teks animasi tersebut.
0 komentar:
Posting Komentar