Pakar Gizi Prof Dr Muhilal berpendapat bahwa mengkonsumsi tempe
secara teratur dapat mencegah osteoporosis atau mengalami patah tulang
yang dialami oleh manusia.
Kandungan kalsium yang terdapat pada makanan tempe tersebut sangat
tinggi, dan saat ini banyak dikonsumsi oleh masyarakat, katanya menjawab
wartawan usai acara seminar Marine Organic Calsium (MOC) yang
diselengarakan oleh PT. Citra Nusa Insan Cemerlang (CNI) di Medan,
beberapa waktu lalu.
Menurut dia, kandungan kalsium tersebut juga paling banyak terdapat
pada Air Susu Ibu (ASI), untuk itu sangat dianjurkan pada bayi agar
diberi ASI sampai usia dua tahun. Tetapi untuk orang dewasa lebih
diutamakan mengkonsumsi tempe.
Selain itu, katanya, ikan teri juga mempunyai kandungan kalsium yang
cukup tinggi, serta sayuran hijau brokoli dan sayur bayam, namun harus
diperhatikan cara memasaknya, dan tidak perlu terlalu matang biar
kalsiumnya tidak hilang.
“Sebenarnya masyarakat kita banyak yang tidak mengetahui kalau
makanan tempe yang terbuat dari kacang kedele, ikan teri serta sayur
bayam dan sayur brokoli mempunyai khasiat yang tinggi, dan juga dapat
untuk mencegah berbagai jenis penyakit”, ujarnya.
Ia menjelaskan, bagi masyarakat yang tidak mampu membeli susu dan
vitamin untuk penambah kalsium. Dan mereka dapat hanya dengan makan
tempe dan sayur bayam setiap hari sudah menambah pasokan kalsium.
Masyarakat Indonesia tidak perlu harus kekurangan kalsium, karena
untuk mendapatkannya tidak harus dengan mengeluarkan biaya yang besar
karena banyak diperoleh dari makanan sehari-hari, tambahnya.
(idionline/NeT)
0 komentar:
Posting Komentar